Seiring perkembangan zaman dan teknologi di Indonesia semakin banyak ragam kesenian. Banyak kesenian tradisional yang di kolaborasikan dengan kesenian modern sehingga menjadi nilai seni yang lebih menarik. Salahsatunya adalah marawis, merupakan kesenian religi yang mengandung makna tersendiri seperti syiar yang disampaikan melaui syair.
Inilah, Marawis Al-Amin yang diketuai oleh Pak genta (44) asal Kampung Sindangsari RT03 RW02 Desa Karyasari Kecamatan Cibalong Garut Jawa Barat. Grup marawis ini berdiri sekitar 5 tahun lebih hingga sekarang masih aktif dan kompak.
Latar belakang dibentuk marawis ini untuk membantu lingkungan dalam bidang agama dengan mengembangkan seni musik marawis ini. Sejarah dinamai Marawis Al-Amin berasal dari nama mesjidnya yaitu Mesjid jami Al-Amin.
Jumlah pemainnya saat ini ada 12 orang masuk generasi ke 3 yang didominasi junior tingkatan SD laki-lak dan perempuan. Alat marawis yang biasa digunakan adalah darbuka, jimbe, hajir, kaprak, tamborin kecrek dan vocal.
Jadwal latihan seminggu sekali hari Minggu selama 4 sampai 6 jam berupa latihan menyamakan ketukan alat musik, vokal, gerakan formasi, dan menjaga kekompakan para pemain.
Marawis Al-Amin biasa mengisi acara khitanan, nikahan, acara formal seperti acara sunatan masal, kenaikan kelas, dan acara umum lain. Mereka pernah mengikuti lomba di wilayah kecamatan Cibalong dan menerima undangan ke daerah Cisompet, dan wilayah sekitar kecamatan Cibalong.
Keterangan :
Tarif 1 kali tampil : Rp. 1.500.000,00 (harga sewaktu waktu bisa berubah, tergantung jarak tempuh)
Iduy
08 Agustus 2024 10:03:01
Terus berkarya menuju Karyasari Juara.........